Everything about slot online terpercaya indonesia 2021

Waktu AS Roma menutup ticket ke final Liga Europa selesai tangani Bayer Leverkusen, pelatih Jose Mourinho tak selebrasi kelewatan. Dianya sendiri muliakan Xabi Alonso.

AS Roma ambil langkah ke final Liga Europa. Itu seusai, Srigala Ibu Kota raup hasil seimbang 0-0 melawan tuan-rumah Bayer Leverkusen di 19 Mei. Roma menang agregat 1-0.

AS Roma akan menghadapi Sevilla di final Liga Europa pada 1 Juni. Saat banyak pemain serta official Roma merayakan kemajuan ke final, Jose Mourinho menunjuk tenang.

Mourinho tak berselebrasi sama yang dulu-dulu. Mourinho langsung kunjungi Xabi Alonso, pelatihnya Bayer Leverkusen serta memegangnya.

Jose Mourinho diberi pertanyaan masalah laganya itu. Mourinho menyatakan, dianya sendiri bandar slot online serius memuliakan Xabi Alonso yang dahulu pernah menjadi anak didiknya saat latih Real Madrid.

"Saya masih gesit kok (untuk berselebrasi-red)," tuturnya ditulis dari ESPN.

"Akan tetapi ini sangat sukar sewaktu saya bertemu dengan kawan sendiri. Saya tidak sukai berselebrasi di muka Xabi Alonso, yang telah lakukan tugas menakjubkan," sambungnya.

Jose Mourinho awalnya pernah latih Real Madrid pada tahun 2010-2013. Xabi Alonso menjadi salah satunya penghuni titik tengah Los Blancos waktu tersebut.

Mourinho awal kalinya pernah juga berkata, kalaupun Alonso akan menjadi pelatih yang bagus!

"Ia pemain kampiun di tempatnya serta pengetahuannya masalah sepakbola begitu tinggi," singkap Mourinho.

"Ia awalnya pernah bermain di Spanyol, Inggris, serta di Jerman. Ia dilatih oleh Guardiola di Bayern, oleh saya serta Ancelotti di Madrid, dan dilatih Benitez di Liverpool," tambahnya.

"Jadi saya pikirkan, jika Anda jadikan satu semua, Xabi Alonso mempunyai modal menjadi pelatih yang benar-benar baik," tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *